PANDEGLANG, - Guna meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan, Madrasah Diniyah Takmiliyah dan Awaliyah (MDTA) dan Taman Pendidikan Al'Quran (TPQ), se Kecamatan Picung Kabupaten Pandeglang, mendapat Bimbingan teknis Pelatihan Kompetensi tenaga Pendidik. Berlangsung di Aula PGRI Kecamatan Picung, Selasa (19/11/2024).
Kegiatan itu pun menghadirkan beberapa nara sumber dari Kejaksaan, Kepolisian, Dinas Pendidikan, Kementrian Agama dan juga praktisi pendidikan lainnya.
Camat Kecamatan Picung, Guruh Safaat, saat membuka acara menyampaikan pentingnya peningkatan kualitas bagi pendidik di MDTA dan TPQ, khususnya di Wilayah Kecamatan Picung.
Dengan pelatihan kompetensi ini, diharapkan dapat menambah ilmu dan wawasan bagi pengelola ataupun tenaga pendidik MDTA dan TPQ yang nantinya diaplikasikan dilingkungan sekolah, mulai dari managemen pengelolaan administrasi maupun Kegiatan Belajar Mengajar bagi para siswa didiknya.
Kepala Kantor Kemenag Pandeglang, H Lukmanul Hakim, saat memberikan materi di hadapan 117 tenaga pendidik MDTA dan TPQ, mengatakan pentingnya membentuk tata kelola kelembagaan modern di setiap lembaga MDTA dan TPQ di Kabupaten Pandeglang.
Lukman menyampaikan dalam tata kelola kelembagaan modern ada hal utama yang perlu dipersiapkan yakni, sumber daya manusia, yang memiliki akhlak dan perilaku baik.
"Akhlak itu sangat penting tidak hanya bagi kita selaku pendidik akan tetapi akhlak juga perlu diterapkan bagi anak didik kita karena mereka adalah generasi penerus bangsa. Maka tentunya kita sebagai tenaga pendidik harus lebih extra dalam melakukan bimbingan dan pengajaran terhadap siswa didik kita, terutama dalam hal akidah dan akhlak, " ungkap Kepala Kemenag Pandeglang.
Hal senada disampaikan Pengurus Forum TPQ Kabupaten Pandeglang, Mimin mengatakan, sudah saatnya lembaga MDTA dan TPQ membuat terobosan menciptakan Lembaga Pendidikan Al-Qur’an maupun MDTA yang profesional dan dapat bersaing secara komprehensif.
Baca juga:
Ozkan, sahabat dari Istanbul
|
Mimin juga menyampaikan lembaga TPQ di Kabupaten Pandeglang sudah tersebar di 34 Kecamatan. Maka kata Mimin untuk meningkatkan daya saing lembaga tentu harus dilakukan pembenahan - pembenahan dimulai dari managerial, administrasi dan kemampuan kumunikasi, agar dapat memberikan peran penting bagi kemajuan Lembaga Penidikan Al-Qur’an.
"Perlu diketahui bahwa TPQ lebih fokus pada pengajaran baca, tulis Alquran, " tukas Mimin
Sementara Ketua Panitia Penyelenggara, Iros Hidayat mengaku pelatihan kompetensi pendidik selain menambah ilmu pengetahuan pendidikan bagi tenaga pendidik. Pelatihan ini juga menambah wawasan ilmu pengetahuan hukum dan administrasi pengelolaan lembaga.
"Berkat pelatihan ini kami mendapatkan banyak ilmu pengetahuan yang telah disampaikan beberapa nara sumber. Selain ilmu pendidikan dan administrasi kami disini menerima ilmu pengetahuan hukum yang dengan gamblang disampaikan Pak Wiliam sebagai nara sumber dari Kejaksaan Negeri Pandeglang, " terang Iros ***